Keterangan Foto; Pelaku Penembakan Supir Dan Pengerusakan(Kiri) Dan Kafe Terbul Di Jalan Pulo Sari,Desa Durin Jangak,Kecamatan Medan Tuntungan.(Sumber Foto Tiktok)
Medan] Kelompok Preman yang tergabung dari salah satu ormas Kepemudaan di Kecamatan Pancur Batu diduga kembali melakukan penyerangan dan Pengerusakan di sebuah Club malam Kafe Terbul dijalan Pulo Sari,Desa Durin Jangak,Kecamatan Pancur Batu,Deli serdang,Sumut,Jumat(11/1/25) malam.
Belum diketahui apakah terdapat korban luka-luka,dan penyebab pasti penyerangan yang dilakukan namun Polisi disebut-sebut sudah mengamankan satu unit mobil para pelaku penyerangan di Mapolsek Pancur Batu.
"Tadi malam kejadiannya Bang,orang DS nyerang kemari,belum tau kenapa Bang,cuma mobil orang itu dah ditahan di Polsek Pancur batu itu"Beber seorang sumber kepada Awak Media ini,sabtu(11/1/25) sore.
Penyerangan yang di lakukan oleh para preman dari salah satu ormas Kepemudaan tersebut bukan kali pertama dilakukan.Sebelumnya pada Jumat(1/2/24) lalu para Preman dari organisasi kepemudaan di Kecamatan Pancur Batu itu juga melakukan aksi brutal dengan melakukan penghadangan terhadap truk pengangkut tanah timbun di Jalan Jamin Ginting Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara. Aksi ini viral di media sosial.
Peristiwa itu menyebabkan dua sopir pekerja dari sebuah perusahaan PT Key-Key Cahaya Gemilang mengalami luka penganiayaan dan kepalanya ditembak orang tak dikenal dengan muka garang dan bringas. Motif dari aksi brutal tersebut belum diketahui pasti.
Dampaknya warga sekitar lokasi menjadi cemas, karena mereka takut menjadi imbas penyerangan. Rekaman kamera CCTV merekam momen mencekam ketika sejumlah kelompok orang tak dikenal yang belakangan dketahui dikomandoi Ketua Organisassi Kepemudaan Ikatan Pemuda Karya itu melakukan sweeping di Jalan Jamin Ginting pada dinihari.
Dari rekaman tersebut terlihat beberapa pemuda membawa senapan angin dan senjata tajam, diduga sedang menunggu truk yang menjadi incaran mereka.
Polisi kemudian melakukan penangkapan hingga membawa para pelaku ke Meja Pegadilan Negeri Lubuk Pakam,para pelaku pun telah menjalani hukuman meski Jaksa Penuntut Umum menyatakan banding.
Kini Polisi pun diminta bertindak tegas untuk kembali menangkap para pelaku yang kerap membuat keonaran.
Menyoal hal itu Kapolsek Pancur Batu Kompol Krisnat Napitupulu SH,MH yang dikonfirmasi awak media ini pada Sabtu(11/1/25) sore via pesan singkat Whatsaap masih belum bersedia memberikan jawaban.(Tim)