Keterangan Foto; Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion,Wakapolrestabes Medan AKBP Arya Dan Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Jama Kita Purba saat menemui Nenek Asih,Korban Begal di Kecamatan Patumbak,selasa(7/12/25) sore.
Medan] Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion menemui Nenek Nuningsih (57) warga dusun 3 desa Lantasan Lama,Kecamatan Patumbak Deli serdang yang menjadi korban begal pada selasa(7/1/25) sekira pukul 05.00 Wib pagi.
Aksi pembegalan itu terjadi tak jauh dari markas Polisi Polsek Patumbak.
Kepada wartawan korban mengaku di pepet oleh 6 orang pria dengan menggunakan 3 unit sepeda motor di sebelah kanan,kiri dan dibelakang korban.
Musibah yang di alami Ningsih atau yang biasa disapa dengan Nenek Asih ini mendapat atensi serius dari Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion.
"Kami dari Polrestabes Medan sangat Prihatin ada seorang Ibu yang mencari Nafkah malah jadi korban pelaku kejahatan,maka saya sudah perintahkan Kasat Reskrim untuk kejar dan tangkap,kondisi Bu Asih sangat baik,tubuh dan fisik juga baik,hanyq ada luka di bagian lutut,untuk surat tanahnya sudah saya perintahkan agar dibantu pengurusan kehilangannya",Tegas Gidion dikediaman Ningsih.
Tak hanya kerumah korban,Kapolrestabes Medan didampingi PJU Polrestabes Medan pun langsung mendatangi lokasi peristiwa perampokan yang dialami nek Asih.
Amatan wartawan Kapolrestabes Medan langsung memerintahkan Kasat Reskrim Kompol Jama Kita Purba dan Jajaran Polsek Patumbak untuk segera melakukan penyelidikan dan pengejaran.
Diberitakan sebelumnya Nenek Asih menjadi korban begal pada selasa(6/1/25) pagi sekira pukul 05.00 Wib pagi.
"Saya itu kan jualan kedai sampah,tiap pagi itu belanja jam 5 jadi kejadiannya saya di pepet kanan dan kiri juga belakang,yang sebelah kanan cabut kunci motor saya pas lagi jalan,trus saya berhenti disuruh tinggalkan kereta,yang sebelah kiri dan yang dibelakang saya lah yang bawa kreta saya," Terang Korban kepada wartawan.
Akibatnya korban terpaksa merelakan 1 unit sepeda Motor Honda Vario dengan Nomor Polisi BK 4560 AHW serta satu buah surat tanah asli.
Peristiwa perampokan itu pun kemudian membuat warga di Kecamatan Patumbak geger,tak sedikit kaum Ibu-Ibu yang berdagang pada pagi hari mengaku cemas dengan aksi pembegalan.
"Takut lah Bang,nanti kami yang kena juga,"Timpa Warga Patumbak lainnya.
Korban pun mendesak Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Februanto melalui Kapolrestabes medan Kombes Pol Gidion dan Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago untuk segera menangkap para pelaku perampokan.
"Ya berharap lah sama Bapak Kapolda Sumut supaya pelaku cepat ditangkap,biar saya bisa jualan lagi," Ujar Korban Nuningsih atau nenek yang biasa disapa dengan Asih berharap kepada Kapolda Sumut.(Tim)###