Keterangan Foto: Proyek pembuatan bangunan pelindung Abudment Jembatan Sei Seruai Desa Biru-Biru-Sari Laba Jahe,Kecamatan Biru-Biru,Kabupaten Deli serdang.
Deli Serdang] Proyek pembuatan bangunan pelindung Abudment Jembatan Sei Seruai Desa Biru-Biru-Sari Laba Jahe,Kecamatan Biru-Biru,Kabupaten Deli serdang terus mendapat sorotan dari masyarakat Kecamatan Biru-Biru kabupaten Deli serdang.
Sebab proyek yang dikerjakan oleh CV TRI JAYA SAKTI dan bersumber dari Dana APBD Kabupaten Deli serdang tahun 2022 itu terlihat bak proyek asal jadi karena mengalami keretakan dan sompel dibeberapa bagian.
Informasi yang di kumpulkan,Pemerintah Kabupaten Deli serdang melalui Dinas Sumber Daya Air,Bina Marga Dan Bina Konstruksi telah mengerjakan proyek Pembuatan Bangunan Pelindung Abudment Jembatan Sei Seruai penghubung Desa Biru-Biru dan Desa Sari Laba Jahe,Kecamatan Biru-Biru Deli serdang.
Nilai Kontrak yang digunakan juga terbilang fantastis sebab menelan angka Rp.765.677.000.
Ironisnya,untuk menutup bagian yang mengalami keretakan,pekerja proyek diduga mengambil beberapa batu cadas milik PT Wika yang terletak ditepi jalan.padahal PT WIKA disebut-sebut melarang masyarakat untuk mengambil batu cadas dari proyek bendungan lau simeme yang kini tengah dikerjakan.
Diberitakan sebelumnya CV TRI JAYA SAKTI sebagai Pelaksana proyek milik pemerintah tersebut tampaknya kurang mendapat pengawasan,sebab bukannya mempekerjakan tenaga kerja yang telah berpengalaman dan ahli,CV TRI JAYA SAKTI diduga malah mempekerjakan anak remaja dibawah umur yang minim pengalaman.
Beberapa masyarakat pun memberi beragam komentar dan menuding CV TRI JAYA SAKTI sebagai pelaksana proyek bernomor kontrak 050/0534.2/DSDABMBK/DS/2022 tidak profesional dalam merekrut para pekerja hingga proyek tersebut mengalami keretakan.
"Yang ngerjakan pun anak dibawah umur,yang ngak tau resiko dan paham betul bidangnya dan terlebih dibawah umur,kualitas proyek itu kan dilihat dari pekerjaannya.kalau anak-anak yang kerjakan berarti tidak ada pengawas disana,komitmen di kontrak kerja tersebut juga jelas dipertanyakan,"Ketus Tarigan salah seorang warga disana.
Terkait keretakan dibagian permukaan proyek Pembuatan Bangunan Pelindung Abudment Jembatan Sei Seruai Narasisumut.id pun kembali berusaha mengonfirmasi Direktur Utama CV TRI JAYA SAKTI melalui pesan singkat Whatsaap,namun pesan Konfirmasi yang dilayangkan belum mendapat balasan.
Terpisah Humas(Hubungan Masyarakat) PT WIKA Yos yang juga dikonfirmasi oleh awak media ini enggan memberikan jawaban,pesan konfirmasi whatsaap yang dilayangkan terlihat hanya dibaca tanpa mendapatkan balasan.(Sam)
